Sekolah Dasar Kristen 4 Bina Bakti Tasik Sambangi Ponpes Miftahul Ulum Ciamis

Redaktur author photo




inijabar.com, Ciamis, Sekolah Dasar Kristen (SDK) 4 Bina Bakti Tasikmalaya melakukan Kunjungan ke Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Ulum Bangunsirna dan rumah-rumah Ibadah yang ada di kampung kerukunan Ciamis yang diikuti oleh 100 orang, baik pelajar dan guru pendampingan, Kamis (16/11/2013).


Kegitan kunjungan tersebut, merupakan program penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Sekolah Dasar Kristen yang dilakukan SDK 4 Bina Bakti Tasikmalaya.


Sebelum berangkat ke Pondok Pesantren Miftahul Ulum, para pelajar SDK 4 Tasikmalaya berisitirahat di Geraja Katolik St Yohanes yang disertai membungkus bingkisan berupa perlengkapan sekolah dan makanan ringan yang dilanjutkan berkunjung ke beberapa tempat ibadah yang ada di Kampung Kerukunan.


Kepala SDK Bina Bakti Tasikmalaya, Merlin Suhardja mengungkap, kegitan ini merupakan kesempatan bagi siswa untuk menambah wawasan kebangsaan agar lebih bisa menghargai dan menghormati antar umat agama.


“Kegiatan ini merupakan kesempatan bagi para siswa untuk melihat dan merasakan secara langsung tentang kekayaan keberagaman agama yang ada di Indonesia,"ungkapnya.


Selain itu, Merlin berharap, dengan dilaksanakannya kegitan ini siswa bisa lebih paham tentang keaneka ragaman agama yang ada di Indonesia dan lebih bisa menghormati sesama meski berbeda kepercayaan.


"Wawasan kebangsaan anak-anak semakin bertumbuh dan mampu menghormati sesama yang berbeda kepercayaannya,"ucap Ibu Merlin Suhardja, Kepala SDK Bina Bakti.



Terpisah Pimpinan Ponpes Miftahul Ulum KH. Arief Ismail Chowas menerangkan, sangat mendukung dengan adanya kegitan ini, karena bisa membantu membangun tapi persaudaraan sesama anak bangsa di usi yang terbilang masih Dini, yang membuat anak - anak akan terbiasa hidup berdampingan meski berbeda kepercayaan.


 “Jelas, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membangun persaudaraan sesama anak bangsa sejak usia dini. Anak-anak perlu terbiasa untuk hidup bergandengan tangan dengan teman-temannya yang berbeda agama atau berbeda etnisnya,"ujarnya.


Disela sela akhir kegitan, salah satu siswa SDK 4 Bina Bakti mengungkap, senang dengan adanya kegitan ini selain menambah teman baru bisa juga melihat tempat - tempat ibadah yang ada di lokasi kampung kerukunan.

 

“Senang sekali karena bisa masuk dan melihat rumah-rumah ibadah di sini, juga tadi bermain bersama teman-teman yang beragama Islam di pesantren. Baru pertama kali bermain bersama teman yang beragama Islam, ternyata menyenangkan"ucapnya.(edo)

Share:
Komentar

Berita Terkini