 |
| Pengurus RIKB berpose bersama. |
inijabar.com, Kota Bekasi - Sebanyak 30 pelaku usaha pengolahan ikan di Kota Bekasi, sepakat membentuk komunitas Rumah Ikan Kota Bekasi (RIKB), sebagai wadah berhimpun untuk forum silaturahmi, diskusi, dan berbagi informasi seputar bisnis ikan.
Terpantau, pembentukan susunan pengurus beserta program kerja dilaksanakan di Bandeng Rorod, Jalan Maluku, Aren Jaya, Bekasi Timur, Rabu (27/2/2025).
 |
| Ketua RIKB Afif Ridwan |
"Saya menginisiasi pembentukan RIKB, karena di Kota Bekasi belum pernah ada kelompok usaha setingkat UMKM, yang khusus bergerak di bidang perikanan olahan," ungkap Ketua RIKB, Afif Ridwan, saat ditemui di lokasi acara.
Afif menjelaskan, ke depannya RIKB akan bersinergi dengan dinas terkait dan fokus pada kegiatan berbagi pengalaman, serta pengembangan bisnis.
"Nantinya, selain sinergi dengan dinas terkait, kegiatan RIKB akan lebih banyak ke sharing pengalaman dan bisnis, misalnya bisa kita menciptakan inovasi olahan baru dengan mengundang orang yang berpengalaman," jelasnya.
Afif yang juga owner dari Bandeng Rorod itu mengatakan, produk olahan ikan memiliki potensi yang besar di Kota Bekasi, mengingat tingginya tingkat konsumsi masyarakat.
"Saya melihat, olahan bahan baku itu memiliki peluang potensi yang tinggi di Kota Bekasi, karena konsumsi warganya yang tinggi. Nah, ini kita bawa konsep praktis untuk memudahkan masyarakat," ujarnya.
Afif berharap, RIKB kedepannya dapat menjadi jembatan komunikasi dan informasi, dengan berbagai pemangku kepentingan.
"Saya berharap, wadah ini bisa menjadi jembatan komunikasi dan informasi dengan stakeholder terkait, seperti Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Bekasi, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat, dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), disamping tentunya sebagai wadah sharing sesama pelaku usaha olahan ikan," pungkasnya.(pandu)
