![]() |
| Kondisi truk yang terlibat kecelakaan di Tol Purbaleunyi KM 111 |
inijabar.com, Kabupaten Bandung- Insiden kecelakaan beruntun terjadi di Tol Purbaleunyi KM 111 arah Jakarta menewaskan satu orang korban dan lainya luka-luka pasa Selasa (02/12/2025) sekira pukul 14.00 wib.
Sembilan kendaraan pun hancur akibat tabrakan beruntun tersebut. Peristiwa ini sempat membuat arus lalu lintas tersendat.
Petugas segera melakukan evakuasi serta penanganan di lokasi kejadian.
Kasat Lantas Polres Cimahi, AKP Yudha Satyo Rahardjo, mengatakan, petugas segera melakukan evakuasi serta penanganan di lokasi kejadian.
Yudha menjelaskan, kecelakaan dipicu oleh truk yang mengalami masalah rem.
“Kecelakaan dipicu oleh truk yang mengalami masalah rem. Sementara itu, kendaraan yang laka lantas terdiri dari 9 kendaraan, yaitu satu kendaraan besar Mitsubishi los bak dan delapan kendaraan kecil,” tuturnya.
Sembilan kendaraan yang laka lantas terdiri dari satu kendaraan besar Mitsubishi los bak dan delapan kendaraan kecil.
Dia menyatakan, korban dalam kecelakaan tersebut berjumlah enam orang. Lima orang mengalami luka ringan dan satu orang meninggal dunia.
Berdasarkan pemeriksaan awal, kata Yudha, kecelakaan tersebut diperkirakan dipicu oleh truk yang hilang kendali saat melaju dari arah Bandung menuju Jakarta.
Truk diketahui melaju dengan kecepatan sedang, namun ketika tiba di lokasi kejadian, pengemudinya diduga tidak mampu mengendalikan kendaraan.
Dia menyampaikan bahwa pengemudi kemungkinan kehilangan kendali akibat rem truk yang tidak berfungsi, ditambah kondisi jalan yang sedang dikerjakan dan cuaca gerimis yang membuat situasi semakin berisiko.
Kondisi itu membuat truk menghantam bagian belakang delapan kendaraan di depannya dan memicu benturan beruntun yang menyebabkan kerusakan pada seluruh mobil yang terlibat.
Petugas kepolisian, operator jalan tol, serta tim medis kemudian melakukan proses evakuasi korban, membersihkan area kejadian, dan menangani kemacetan yang sempat memanjang.
Sampai saat ini, penanganan lanjutan terus dilakukan, termasuk pemeriksaan terhadap sopir truk dan pendataan para korban.(*)



