inijabar.com, Kota Bekasi- Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menegaskan, pihaknya belum merasa perlu menerapkan sanksi berat untuk pelanggar protokol kesehatan termasuk pemakaian masker.
"Memberi sanksi kepada masyarakat tujuannya untuk efek jera. Tapi bicara sanksi dalam persoalan masyarakat yang sedang kena musibah, tidak baik,"ucapnya. Selasa (22/9/2020).
Rahmat Effendi menjelaskan, himbauan dan ajakan yang saat ini dilakukan masih dalam batas toleran. Pasalnya, pemerintah daerah sendiri khawatir dengan kesehatannya apalagi masyarakatnya.
"Makanya jika sama-sama khawatir mari ikuti adaptasi. Corona dikendalikan, ekonominya tetap dibangun,"ucap pria yang akrab disapa bang Pepen.
"Supaya pemerintah bisa bergerak. Kalau tidak ada penghasilan masyarakatnya sakit, takut bagaimana membiayai pembangunan, bagaimana membiayai operasional.pemerintah, itu cara pandangnya,"sambung Pepen.
Pemerintah daerah, kata dia, saat ini lebih fokus penanganan covid 19 melalui RW Siaga dan itu lebih efektif.(*)
