inijabar.com, Karawang- Komandan Sektor 18 Citarum Harum Kodam III Siliwangi Kolonel Infantri,.Muhammad Ridwan di Posko Sektor 18 Citarum harum di Desa Kiara Payung, Kecamatan Klari Karawang, menjelaskan, selama Ia bertugas sebagai Komandan Sektor 18 untuk menjaga Ekosistem Citarum harum. Rabu (23/12/2020).
Dituturkan olehnya bahwa tugas utama yang harus Ia kerjakan yakni melakukan sedimentasi, pengerukan dan membersihkan Sungai Citarum hingga ke Anak Citarum di sepanjang bantaran sungai yang sudah menyempit.
Lalu menertibkan bantaran sungai yang dimanfaatkan oleh orang - orang yang tidak bertanggung jawab, hingga disalah gunakan dan terjadi pengerusakan alam disengaja ataupun tidak disengaja hingga menimbulkan kerusakan.
"Ini yang paling penting tugas saya sebagai Dansektor 18 Citarum harum, mengatasi pencemaran limbah pabrik, karena di sektor 18 ini, ada 44 pabrik dan ke semuanya sudah memiliki orang - orang yang siap membela perusahaan atau pabrik tersebut,"ungkap Kolonel karismatik itu.
Ia sendiri menegaskan, bahwa bersama jajarannya Ia selalu melakukan sidak dengan berani mengadu data dengan para oknum pengusaha yang telah mencemari lingkungan sungai, hingga semuanya bisa diatasi secara diplomatis dan baik - baik saja.
Untuk menjaga keadaan yang sudah berjalan sendiri, Ia sebagai orang yang paling bertanggung jawab di Sektor 18 tersebut, setiap hari Ia mengutus beberapa orang untuk melakukan pengecekan ke Out Fall, lalu Ia sampaikan hasil pengecekan tersebut ke para GM (General Manajer) di perusahaan tersebut.
"Ini (Air Sungai) kalau musim hujan airnya berubah warna menjadi hitam, tapi sedikit - demi sedikit sekarang sudah berubah menjadi lebih baik,"ungkapnya.
Ia juga bersyukur, karena telah diberikan fasilitas sebuah perahu, yang kerap Ia gunakan untuk melakukan patroli sebagai bentuk pengawasan rutin nya.
Komandan ini juga menghimbau kepada semua pihak agar tetap selalu menjaga kebersihan Sungai Citarum yang sudah dibereskannya ini secara bersama - sama, dan kalaupun ada yang mencoba untuk merusak keasriannya, maka akan berhadapan dengan dirinya.
"Coba lihat di belakang ini, sekarang mah banyak yang mancing ikan dan ikannya juga besar - besar,"tuturnya.
Untuk kedepan, Ia akan lebih membereskan bantaran Sungai yang tadinya dipakai untuk membuang limbah - limbah perusahaan yang dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Kita punya waktu hingga tahun 2025, di awal tahun 2021 ini, saya akan meminta penambahan alat berat untuk membereskan bantaran sungai yang sudah banyak terkontaminasi oleh limbah perusahaan yang sepertinya sengaja dibuang kesini,"pungkasnya.