inijabar.com, Kota Bekasi- Pasien RS Permata di duga lambat menangani dan akhir nya pasien meninggal, yang awal si Pasien punya penyakit bawaan yaitu Jantung.
Kronologis kejadian, ketika pasien masuk RS Permata divonis covid, namun dari hasil anti body reaktif, dan dilanjutkan dengan Swab antigen ternyata negatif, artinya si pasien bisa di nyatakan negatif berdasarkan hasil Swab antigen. Sementara RS bersikeras menyatakan si pasien mengarah ke positif covid.
Perseteruan keluarga dengan pihak RS Permata, yang berlokasi di jl Legenda raya no: 9, Mustika jaya Kota Bekasi Jawa Barat ini pun tak terelakan.
Pihak dokter tidak mau memberi pernyataan resmi kepada keluarga pasien, terkait data yang di keluarkan dari RS Permata bahwa pasien sesuai data negatif kenapa jenazah di bikin ribet ketika keluarga akan membawa pulang. Padahal sesuai protokol covid pasien, dengan positif covid penanganannya di beri waktu empat jam bertahan di RS sesuai aturan.
Rekan - rekan korban tidak terima dari hasil vonis yang diduga covid, karena dari data yang ada korban tidak positif alias negatif. Pahkan dari RS siap adu data dengan keluarga pasien. (DG)