Disperindag Kabupaten Cirebon Bilang Jelang Lebaran, Harga Kebutuhan Pokok Merangkak Naik

Redaktur author photo




inijabar.com, Kabupaten Cirebon - Di masa pandemi Corona harga sejumlah kebutuhan bahan pangan pokok terpantau mulai memperlihatkan tren kenaikan jelang Lebaran 1442 H. Kenaikan harga pokok tak selalu harus dikaitkan dengan dugaan adanya penimbunan yang dilakukan oleh spekulan.


Menjelang puasa atau lebaran memang akan disertai dengan kenaikan beberapa komoditas karena permintaan," kata Dini Dinarsih, Kepala Bidang Perdagangan dan Promosi Disperindag (Dinas Perindustrian dan Perdagangan) Kabupaten Cirebon kepada wartawan, Kamis (6/5/2021).


Namun demikian, Dini memastikan untuk stok bahan kebutuhan pokok dipastikan aman hingga lebaran mendatang. 


Lebih lanjut kata Dini, hasil pantauan petugas kami di pasar pemda di wilayah Kabupaten Cirebon, terlihat ada kenaikan kebutuhan bahan pokok seperti daging sapi, minyak goreng kemasan, minyak goreng curah dan daging ayam.


"Harga daging sapi sebelumnya RP 105.000 per kilogram sekarang mengalami kenaikan di angka Rp 132.000, minyak goreng kemasan yang bulan April kisaran Rp14.000 sekarang sudah di angka Rp 15.000. Sementara minyak goreng curah Rp 11.000 sekarang hampir sama dengan minyak goreng kemasan," jelasnya.


"Untuk daging ayam biasanya harga normal  Rp 30.000 per kilogram sekarang mengalami kenaikan di angka Rp 35.000, telur ayam di angka Rp 22.500 ada penurunan. Cabai merah belum ada lonjakan kenaikan untuk cabai rawit merah di angka Rp 55.000," imbuhnya.


"Sementara untuk beras harganya mengalami penurunan karena memang sedang ada panen raya, hrt berdasakan peraturan menteri perdagangan no 57 tahun 2017, hrt beras premium itu di angka Rp 12.800 per kilogram harga beras yang termahal saat ini rata-rata di angka Rp 12.000 jadi untuk harga beras ada penurunan," tutupnya. (Fii)

Share:
Komentar

Berita Terkini