inijabar.com, Kabupaten Bekasi- Suporter Persatuan Sepakbola Kabupaten Bekasi (Persikasi) Fans menuntut pembubaran menajemen klub sepakbola tersebut.
Para suporter menilai pihak manajemen gagal meraih prestasi untuk persikasi. hal tersebut diungkapkan dengan dipasang spanduk '60 Tahun Persikasi Bisa Apa? ' di Stadion Wibawa Mukti, Rabu (02/06/2021).
Menurut Sekretaris Suporter Persatuan Sepakbola Kabupaten Bekasi (Persikasi) Fans Club, Naseh Kamal bahwa itu merupakan ungkapan kekecewaan atas kinerja pengurus atau manajemen Persikasi. Pasalnya, anggaran besar dan fasilitas mewah tidak dibarengi dengan prestasi yang nyata, bahkan dinilai nol prestasi.
"Spanduk ini sebagai bentuk kritik ke management Persikasi yang setiap tahun terkesan slalu hanya menggelar acara seremonial, kegiatan yang di lakukan hari ini (Deklarasi Dukungan Menuju Persikasi Liga 2) sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Namun dalam perjalanannya, Persikasi tidak ada progres ke arah yang lebih baik. Management dianggap tidak mampu menjalankan program yang baik, sekedar menyerap anggaran," kata Naseh kepada inijabar.com.
Menurut dia, dengan Anggaran APBD Tahun 2020 yang diberikan ke Persikasi sekitar Rp. 4,5 Milyar disinyalir menjadi bancakan para oknum manajemen Persikasi.
"Kita tau di 2020 kemarin Persikasi memakai APBD sampe 4,5 M. Tapi tidak jelas peruntukannya, cuma jadi bancakan," kesalnya.(mam)
