inijabar.com, Ciamis- Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra membuka secara langsung kegiatan Short Course Kebijakan Publik yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ciamis bertempat di Wisma PGRI Ciamis. Selasa (1/06/2021).
"Atas nama pribadi dan pemerintah menyambut baik dan mengapresiasi yang setinggi-tingginya atas terlaksananya kegiatan shorts course Kebijakan Publik yang diselenggarakan HMI pada hari ini, "ucapnya.
Yana mengatakan, kegiatan ini selaras dengan apa yang menjadi tujuan dari HMI yakni terwujudnya masyarakat adil dan makmur yang diridhai Allah SWT.
Menurutnya, maju mundurnya pembangunan daerah erat kaitanya dengan kebijakan publik yang dituangkan dalam aturan sehingga terbangunya sistem.
Dia berharap kegiatan tersebut dapat berjalan lancar serta dapat menambah wawasan bagi para mahasiswa atau para kader tentang kebijakan publik sebagai bekal dimasa yang akan datang.
"Adik-adik semua adalah calon pemimpin di masa yang akan datang dan juga sebagai pemangku kebijakan yang akan memberikan kemaslahatan kepada masyarakat, "jelasnya.
Selain itu Yana mengatakan, Pemerintah Daerah akan senantiasa membuka diri menerima saran dan masukan mengenai kebijakan yang bertujuan untuk membangun Kabupaten Ciamis.
"Kami jajaran Pemda membuka diri menerima saran masukan mengenai kebijakan yang bertujuan untuk membangun Ciamis kedepan menjadi lebih baik lagi, "tuturnya.
Yana mengajak para mahasiswa untuk senantiasa mengedukasi dan mensosialisasikan protokol kesehatan.
"Terkait dengan pandemi Covid 19 saat ini, saya mengajak untuk sama- sama mengedukasi dan mensosialisasikan protokol kesehatan kepada masyarakat yang dampaknya tentu berefek pada berbagai hal termasuk kebijakan, "
Sementara itu Ketua HMI Ciamis Dede Aos Firdaos BA mengatakan Short Course kebijakan publik merupakan unsur strategis HMI dalam melakukan salah satu masukan atau kajian-kajian terhadap kebijakan publik.
Dede Aos Berharap ke depan para Kader HMI mampu untuk mengadvokasi suatu persoalan-persoalan di Kabupaten Ciamis serta mampu menganalisa persoalan-persoalan bangsa pada umumnya.
Menurutnya, Mahasiswa merupakan miniatur masyarakat intelektual yang memiliki corak keberagaman, pemikiran, gagasan dan kreativitas.
"Kedepan kader-kader inilah yang akan menggantikan para pemimpin hari ini yang memiliki analisis yang tajam, pemikiran yang kritis, objektif dan tidak mudah terintervensi."
"Dan kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mencapai cita-cita dan tujuan itu,"pungkasnya.(edo)
