inijabar.com, Kota Bekasi- Menjelang hari raya Idul Fitri Plt Walikota Bekasi, Tri Adhianto dikirim sebuah surat dari salah satu Warga Kota Bekasi.
Surat tersebut adalah bagian dari aksi tunggal yang dilakukan oleh Koalisi Bekasi Menggugat (KBM) pada Rabu(27/4/2022) di depan gedung Pemerintahan Kota Bekasi di jalan Ahmad Yani.
Aksi tunggal itu menyoroti pencemaran sungai Bekasi yang dalam beberapa tahun ini masih saja terjadi.
Korlap aksi, Widi menjelaskan bahwa aksi tunggal tersebut adalah bentuk protes sekaligus dukungan pada Pemerintah Kota Bekasi terkait pencemaran sungai yang terus saja terjadi.
"Kami aksi pada hari ini adalah bagian daripada controling kami terhadap kinerja pemerintahan dan juga kami warga Kota Bekasi sangat mendukung Pemerintah agar segera menyelesaikan masalah pencemaran sungai Bekasi ini."ungkapnya
Saat ditanyai isi surat yang ditujukan kepada plt.Walikota dirinya menjawab surat tersebut adalah bagian daripada dukungan dan harapan Ia sebagai warga Kota Bekasi terhadap kepemimpinan Plt. Walikota yang saat ini.
"Kami sadar betul bahwa saat ini plt Walikota bukan dalam kondisi yang ideal sebagai pemimpin karna belum bisa memutuskan sendiri kebijakan-kebijakan krusial yang menyangkut Kota Bekasi maka dari itu kami berharap di sisa kepemimpinan beliau dapat dijalankan semaksimal mungkin."tuturnya
Aksi tunggal tersebut dimulai pukul 13.30 wib dan surat yang ditujukan kepada Plt Walikota diterima baik oleh Bagian Humas Pemkot Bekasi.
Adapun poin tuntutan pada aksi tersebut diantaranya :
1.Meminta kepada Pemerintah agar serius menangani pencemaran kali Bekasi.
2.Meminta kepada Gubernur Jawa Barat agar mengambil alih kasus pencemaran yang terjadi pada sungai/kali Bekasi- Cileungsi.
3.Segera Restorasi Sungai / Kali Bekasi-Cileungsi
4.Meminta kepada Plt Walikota untuk mengevaluasi kinerja Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi karna dinilai gagal dalam mengemban tugas dan amanah. (*)