inijabar.com, Kota Tasikmalaya- Kasubang TU UPTD Puskesmas Panglayungan Cucu Samsu menyayangkan program Kader TB Paru Terpadu sudah tidak berjalan lagi. Padahal kata dia, program tersebut sangat membantu penanganan pasien penyakit TBC.
"Dulu tahun 2000 an ada Gerakan TBC Terpadu guna mendeteksi pasien yang terpapar TBC. Sayangnya sudah tidak berjalan lagi,"tuturnya. Selasa (31/5/2022).
Dirinya menyebut, banyak pasien paru dengan gejala batuk menahun dan fisiknya kurus bungkuk. Biasanya mereka itu malu untuk memeriksakan diri ke dokter .
"Kami berharap program tersebut bisa dijalankan lagi agar maksimal penanganan TBC di Kota Tasikmalaya,"tandasnya.(ndi)