Alhamdulillah, Pj Walikota Bekasi Kasih Sinyal Pertahankan Nama Jalan H.Agus Salim

Redaktur author photo


Tugu perjuangan di tengah jalan KH.Agus Salim Bekasi Jaya Bekasi Timur ini menjadi saksi sejarah penggunaan nama jalan KH.Agus Salim.


inijabar.com, Kota Bekasi - Politisi muda yang juga Ketua Garpu (Gerakan Restorasi Pedagang dan UMKM) Provinsi Jawa Barat Heikal menyambut baik pernyataan Pj Walikota Bekasi Raden Gani Muhamad yang akan mengakaji kembali pergantian nama jalan KH.Agus Salim di Bekasi Jaya Kecamatan Bekasi Timur.


Menurut Heikal, kunci dari pernyataan Raden Gani itu yakni terpenting jangan membebani masyarakat. Itu, kata dia, sinyal positif kalau jalan tersebut akan dipertahankan sebagai jalan KH.Agus Salim.


"Pernyataan Pak Gani itu kan jelas ya jangan membebani masyarakat. Nah kita tahu pergantian nama jalan pasti jadu beban masyarakat. Ya harus perbaiki KTP, kartu keluarga dan pengurusan administrasi lain termasuk data perbankan. Ini kan jadi beban buat masyarakat sekitar jalan itu,"ucap pria yang juga menjadi Caleg DPRD Jawa Barat di Pileg 2024 dari Partai Nasdem ini. Sabtu (40/9/2023).


Heikal juga menilai tidak ada urgensitas dari pergantian nama jalan K.H Agus Salim. Wajar jika banyak penolakan dari masyarakat terutama yang berdomisili di sekitar jalan tersebut.


"Buat apa juga diganti. Kan para pendahauli di Bekasi memberi nama jalan tersebut dengan nama KH.Agus Salim sebagai sebuah penghormatan terhadap pahlawan nasional tersebut. Jadi kita rawat dan kita jaga sejarah itu jangan main ganti aja,"cetus Heikal.


Sekedar diketahui, Pj Walikota Bekasi Raden Gani Muhamad mengaku sudah menerima aspirasi penolakan atas keputusan mantan walikota Bekasi Tri Adhianto mengganti nama jalan KH.Agus Salim Bekasi Jaya Kecamatan Bekasi Timur.


Gani menjelaskan, pihaknya sudah membentuk tim evaluasi terhadap aspirasi masyarakat dan juga sejumlah anggota DPRD Kota Bekasi.


"Kami telah membentuk tim evaluasi,” kata Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhammad kepada awak media usai menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD Kota Bekasi, Jumat (29/9/2023).


Dia mengatakan  jangan sampai masyarakat terkena beban dan jadi korban sebuah kebijakan pemerintah (dari pergantian nama jalan)


“Jadi, jangan sampai masyarakat terkena bebannya. Biarkan tim bekerja dulu, karena saya baru dilaporkan. Saya juga minta tolong dikaji dan dianalisa dari berbagai aspek. Prinsipnya, jangan sampai masyarakat menjadi korban kebijakan dan tim sudah bekerja mulai tadi pagi,”tutur Gani.(*)

Share:
Komentar

Berita Terkini