 |
| Proyek pembangunan GOR Terpadu di sisi sebelah stadion PCB |
inijabar.com, Kota Bekasi- Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kota Bekasi mulai melelang sejumlah proyek pembangunan termasuk gedung Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu.
Kali ini, Disperkimtan Kota Bekasi kembali menggelontorkan anggaran sebesar Rp 49.330.672.000.00 atau Rp 49.3 milyar lebih dan Jasa Konsultan Rp 600 juta lebih, yang bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2024 untuk lanjutan pembangunan GOR Terpadu.
Tender yang berjudul Belanja Modal Pembangunan GOR Terpadu dengan kode RUP 49007044 berlokasi di Kelurahan Kayuringinjaya Kecamatan Bekasi Selatan, persisnya disebelah Stadion Patriot Chandrabaga Kota Bekasi.
Dalam laman LPSE milik Pemkot Bekasi itu belum ada peserta lelang dicantumkan.
Sebelumnya pembangunan GOR Terpadu sempat menjadi sorotan publik lantaran Pondasi yang menelan Rp 9 milyar lebih itu dianggap tidak transparan, dimana papan proyek tidak dicantumkan infomasi secara jelas.
Selain Pembangunan GOR Terpadu, Disperkimtan juga melakukan tender lelang Pembangunan Mall Pelayanan Publik (Ex Gedung Disnaker) dengan nilai APBD Rp 4.9 milyar lebih.
Disperkimtan Kota Bekasi juga akan mengerjakan pembangunan Kantor Pengadilan Agama Kota Bekasi dengan APBD TA 2024 sebesar Rp.19.5 milyar lebih dengan kode RUP 49004300, dan beban biaya jasa konsultan Rp 400 juta lebih, rencana pembangunannya berlokasi di Jalan Pengeran Jayakarta Kelurahan Harapan Mulya Kecamatan Medan Satria.
Selain GOR Terpadu dan Kantor Pengadilan Agama yang nilainya fantastis, beberapa pembangunan gedung sekolah pun sudah dilakukan tender lelang baik bangunan SD Negeri hingga SMP Negeri dan pembangunan beberapa gedung Puskesmas dan Kantor UPTD Teknis Kecamatan Bekasi Barat.
Perlunya kontrol dari semua pihak agar proyek tersebut dibuat sesuai mekanisme dan tidak dipolitisir bagi kepentingan praktis Pilkada 2024.(*)
