DBD Meningkat Di Jatiasih, PSN Ingatkan Warga Jaga Kebersihan

Redaktur author photo
Tim PSN Kelurahan Jatiasih

inijabar.com, Kota Bekasi- Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali meningkat di awal 2025. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) sejak 1 Januari hingga 3 Februari 2025, tercatat 6.050 kasus DBD dengan 28 kematian yang tersebar di 235 kabupaten/kota yang ada di 23 provinsi.

Penularan DBD masih terus terjadi di wilayah Kota Bekasi. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi, sejak Januari hingga pekan terakhir Mei 2025 tercatat sebanyak 1.095 kasus DBD, lima diantaranya meninggal dunia.

PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) Kelurahan Jatirasa, Eka Diah Erawati mengingatkan,  masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan rumah masing masing.

"Awalnya Pak RT.03 RW.09 melaporkan ke kami ke Kelurahan Jatirasa bahwa warganya banyak yang sakit dan keluhannya hampir sama yaitu badan ngilu-ngilu dan ada juga yang sudah di rawat lalu sudah pulang dan kembali lagi ke rumah sakit ternyata ada salah satu warga bernama Ridwan (19) itu sudah positif DBD,"ucapnya. Senin (2/6/2025).

Ketika didatangi satu per satu rumah, kata dia, memang ada beberapa genangan air yang banyak jentik nyamuknya.

"Hampir semua positif dan semua ada genangan air dan ada penampungan air ada 3 tempat banyak sekali jentik nyamuk dan sudah saya laporkan dari Mohamad Rifai selaku ketua RT 03  bahwa memang harus dibuang air nya ke tanah dan kita kasih abate,"ujarnya.

"Kegiatan ini ketika ada laporan kapan saja bisa kami datangi dan mungkin kita sosialisasi ke warga. Jadi pembersihan jentik nyamuk itu setiap rumah kita sendiri yang membersihkan misalnya di toren, di penampungan air lalu di belakang kulkas, di dispenser dan di genangan-genangan yang memang sering tidak terpakai,"tuturnya.

Guna mencegah kasus DBD di lingkungan, Eka meminta kepada masyarakat untuk meningkatkan kegiatan PSN dengan Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik

"Saya sudah himbau bahwa kita harus bersihkan rumah kita sendiri sebelum kita melihat lingkungan lain di sekitar kita," tutupnya.(firman)

Share:
Komentar

Berita Terkini