Cegah Tawuran, Sekretaris Komisi 1 Sarankan Ada Patroli Khusus di Jalan A Yani Kota Bekasi

Redaktur author photo


Sekretaris Komis 1 DPRD Kota Bekasi Rizky Topananda

inijabar.com, Kota Bekasi - Anggota DPRD Kota Bekasi, meminta pihak kepolisian dan pemerintah daerah melakukan patroli khusus setiap malam di Jalan Ahmad Yani, untuk mengatasi maraknya balap liar yang meresahkan warga.

Permintaan tersebut disampaikan oleh Sekretaris Komisi I DPRD Kota Bekasi, Rizki Topananda, menyusul kejadian balap liar yang pernah menyebabkan korban jiwa karena tertabrak di lokasi tersebut.

"Saya lebih meminta untuk punya strategi khusus tersendiri untuk menangani masalah tersebut, terutama di jalan protokol Ahmad Yani, itu sangat vital karena di pusat kota dan sampai hari ini balap liar masih sering terjadi di situ," kata Rizki, Kamis (4/7/2025) malam.

Rizki menekankan, permasalahan kenakalan remaja, termasuk tawuran dan balap liar di Kota Bekasi, semakin meresahkan masyarakat dan memerlukan tindakan serius dari instansi terkait.

"Hal itu sangat meresahkan ya, bahkan beberapa waktu lalu sampai ada korban jiwa karena tertabrak di posisi anak-anak yang sedang balap liar itu. Ini sudah menjadi permasalahan yang serius menurut saya di kota Bekasi," ungkapnya.

Dalam rapat bersama dengan Polres Kota Bekasi beberapa waktu lalu, Rizki telah menyampaikan usulan, untuk melakukan patroli atau penjagaan khusus di setiap malam dan jam-jam krusial saat anak-anak melakukan balap liar.

"Saat itu saya meminta untuk melakukan patroli atau penjagaan, bahkan jika memungkinkan di setiap malam dan di setiap jam-jam krusial saat anak-anak melakukan balap liar, baik mulai dari jam 10 malam sampai subuh," jelasnya.

Rizki mengusulkan, patroli khusus tidak hanya di Jalan Ahmad Yani, tetapi juga di beberapa jalan utama lain yang sudah menjadi langganan anak-anak melakukan balap liar.

"Saya pikir kita bisa melakukan itu, patroli atau penjagaan khusus di setiap malam di Jalan Utama Ahmad Yani atau di beberapa jalan utama lain, yang memang sudah menjadi langganan anak-anak melakukan balap liar," katanya.

Selain penindakan, Rizki juga mendukung rencana pemerintah Kota Bekasi, untuk menyediakan wadah resmi bagi para penggemar balap motor, agar aktivitas mereka lebih tertata dan aman.

"Bahkan dari pemerintah juga kan sedang menyiapkan, kalau memang balap liar ini perlu diwadahi ya kita siapkan wadahnya biar nggak lagi liar namun tertata, jadi kalau memang mereka punya hobi di situ, bisa disalurkan secara resmi dan aman," pungkasnya.

Rizki berharap, dengan adanya strategi khusus dan koordinasi yang baik antara kepolisian, Satpol PP, dan perangkat daerah lainnya, permasalahan balap liar di Kota Bekasi dapat teratasi dan tidak lagi meresahkan masyarakat.(pandu)

Share:
Komentar

Berita Terkini