Ronny Hermawan Pastikan Penambahan SMAN dan Pembangunan Underpass Citayam di 2026

Redaktur author photo
Anggota DPRD Jawa Barat Ronny Hermawan saat Reses di Depok

inijabar.com, Depok – Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar) dari Fraksi Partai Demokrat, Ronny Hermawan mengatakan, pihaknya telah memperjuangkan aspirasi masyarakat dengan mensepakati penambahan sarana pendidikan dan infrastruktur di Kota Depok. Seperti satu unit Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri baru di Kecamatan Limo dan pembangunan jalan Underpass Citayam.

Kesepakatan tersebut merupakan hasil dari kinerja Komisi V DPRD Provinsi Jabar bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) yang telah disampaikan dan disetujui oleh Gubernur Jawa Barat.

Hal ini diungkapkan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar), Ronny Hermawan, usai melakukan kegiatan Reses I Tahun Sidang 2025-2026 Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar VIII (Kota Bekasi dan Kota Depok) yang digelar, di Gedung Serbaguna, RW 019, Jalan Samiaji 1, Kelurahan Mekarjaya, Sukmajaya, Kota Depok, Minggu (30/11/2025).

“Ya, jadi saya menyampaikan bahwa hasil dari pada kinerja teman-teman di Komisi V DPRD Jabar bersama-sama dengan Bappeda dan sudah disampaikan juga kepada Pak Gubernur untuk penambahan satu sekolah negeri di Depok. Kini sudah disepakati satu SMA Negeri di Kecamatan Limo, mudah-mudahan nanti bertahap di kecamatan-kecamatan lainnya juga akan ada di tahun-tahun berikutnya,” ujar Ronny Hermawan kepada wartawan, Minggu (30/11/2025).

Dia menambahkan, soal penambahan untuk sarana pendidikan lainnya, pihaknya juga telah mengusulkan dan menyepakati anggaran sebesar Rp 200 miliar yang dialokasikan untuk penambahan Ruang Kelas Baru (RKB) dan renovasi di seluruh SMA dan SMK Negeri Kota Depok. 

“Untuk renovasi dan penambahan ruang kelas baru di SMA dan SMK Negeri. Dana tersebut ditargetkan dapat menyediakan 79 ruang kelas baru yang diharapkan segera terealisasi pada tahun 2026, mudah-mudahan nantinya akan bermanfaat buat masyarakat,” jelasnya.

Selain sektor pendidikan, Ronny Hermawan juga mendesak perhatian lebih terhadap pembenahan infrastruktur, mengingat solusi penanganan kemacetan di salah satu titik vital Depok harus segera direalisasikan. Oleh karenanya, dia memastikan bahwa pihaknya bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga telah mensepakati alokasi anggaran dana sebesar Rp300 Miliar yang akan difokuskan pembangunan jalan Underpass Citayam.

Menurutnya, proyek infrastruktur ini nantinya secara signifikan diharapkan dapat mengurai kepadatan lalu lintas di kawasan tersebut, yang selama ini menjadi keluhan utama masyarakat.

"Ya, itu nanti tahun 2026 juga akan mulai direalisasikan. Mudah-mudahan bisa mengurai kemacetan dan dirasakan manfaatnya oleh warga Kota Depok," ujar Ronny Hermawan.

Pria yang juga dikenal sebagai tokoh toleransi beragama itu menilai bahwa masyarakat Depok berhak mendapatkan kembali fasilitas publik, mengingat tingginya kontribusi Pajak Asli Daerah (PAD) dari pajak kendaraan bermotor yang dihasilkan di wilayah tersebut kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

“Ya, itu nanti tahun 2026 akan direalisasikan. Mudah-mudahan bisa mengurai kemacetan dan dirasakan manfaatnya oleh warga Depok. Saya juga sampaikan kepada Pak Gubernur bahwa warga Depok berhak untuk mendapatkan kembali fasilitas publik, khususnya bidang infrastruktur lalu intas. Karena Depok salah satu penyumbang terbesar untuk pajak STNK ke Jawa barat,” kata Ronny.

Melalui usulan alokasi anggaran yang disepakati bersama DPRD dan Pemprov Jabar yang kemudian akan direalisasikan oleh pelaksana dinas terkait. Anggota DPRD Jabar, Ronny Hermawan berharap janji politik yang disampaikan dapat segera terwujud dan dirasakan langsung oleh masyarakat khususnya di wilayah Kota Bekasi dan Kota Depok. 

“Dengan ketemu langsung tatap muka dan berdialog bersama warga dengan didampingi anggota DPRD Depok serta unsur Pemerintah Daerah yang sangat paham bagaimana kondisi di Depok. Maka kami sangat terbantu kalau semuanya guyub seperti ini, dan saya yakin ke depannya dapat bermanfaat untuk masyarakat,” tandasnya. (Risky)

Share:
Komentar

Berita Terkini