Kadinkes Kota Bekasi, Tanti Rohilawati |
"Pandemi ini jelas membuat panik warga Kota Bekasi, sebab Kota Bekasi masuk zona merah. Responsif wali kota dalam menyikapi covid 19 ini tidak diimbangi dengan kinerja Kepala Dinkes yang optimal. Bahkan wakil rakyat (Anggota DPRD) untuk komunikasi saja susah apalagi rakyat biasa" Kata Zay Sapaan akrabnya.
Dia meminta Kadiinkes lebih kooperatif dalam merespon informasi atau pertanyaan dari semua kalangan.
Selain itu Kadinkes agar mengkoordinir langkah preventif yang masif seperti penyemprotan disinfektan, pembagian masker, dan pembagian hand sanitizer.
"Di minimarket dan warung-warung sudah langka, apalagi banyak oknum yang memanfaatkan wabah ini untuk kepentingan pribadi dengan menjual masker dan hand sanitizer dengan harga tinggi. Di satu sisi warga diminta untuk social distance dan tidak melakukan aktifitas diluar rumah. Peran aktif Pemkot khususnya dinkes sangatlah diharapkan," ucapnya.(*)