inijabar.com, Kota Bekasi- Mantan Ketua DPC PKB Kota Bekasi Ust. Ahmad Ustuchri tidak hadir dalam Muscab PKB Kota Bekasi yang digelar di Hotel Amarosa Jl.A Yani Margajaya, Bekasi Selatan pada Minggu (7/3/2021), dan lebih memilih menggelar silaturahmi dengan para kader nya di Ponpes An Nur Kaliabang Bekasi Utara.
Saat ditanya komentarnya terkait terpilihnya Rizki Topananda sebagai Ketua DPC PKB Kota Bekasi 2021-2025 dalam.Muscab, Ustuchri mengaku baru tahu dan tidak mau berkomentar soal itu.
"Saya baru tahu ini (soal terpilihnya Rizki T), saya belum bisa berkomentar soal itu. Ini baru selesai saya acara silaturahmi dengan kader dan juga ziarah ke makam pendiri PKB Kota Bekasi,"ucapnya.
Pria yang juga sebagai anggota DPRD kota Bekasi ini mengungkapkan dirinya mencoba meredam kader dan pendukungnya agar tidak melakukan hal-hal yang melanggar aturan.
"Iya saya mencoba meredam kader yang kecewa atas pengunduran diri saya sebagai Ketua DPC PKB Kota Bekasi. Saya juga harus jelaskan dan sowan ke para kiyai-kiyai untuk menjelaskan persoalan yang ada,"tandasnya.
Sementara itu, usai dipilih DPP PKB sebagai Ketua DPC Kota Bekasi, Rizki Topananda saat media ditanya apakah dirinya akan merangkul pihak mantan Ketua DPC PKB Ahmad Ustuchri, untuk bersama-sama membesarkan PKB.
"Jangan kan yang sudah mundur, orang luar aja kalau mau masuk PKB kita terima kok,"jawab pemuda yang juga sebagai Tenaga Ahli Fraksi PKB DPR RI ini.
Rizki mengaku akan berusaha membesarkan PKB dengan meningkatkanbperolehan kursi legislatif dari satu kursi menjadi 6 kursi.
"Kita upayakan setiap dapil, PKB dapat satu kursi,"tegasnya seraya mengaku 90 persen pengurusnya anak muda.(yns)
