inijabar.com, Kota Bekasi- Ketua Komisi I DPRD Kota Bekasi Abdul Rozak menyesalkan polemik yang terus menerus akhir-akhir ini dari mulai program Masyarakat Terkoneksi (Mas Tri) lalu soal penghentian kerjasama LKM (Layanan Kesehatan Masyarakat) dan yang baru saja dugaan pemasangan Baleho Tri Adhianto oleh sejumlah TKK di Pondok Melati.
"Besok (Kamis, 31/3/2022), Sekda dan BKPPD Kota Bekasi kita panggil ke Komisi 1 jam 10 pagi,"tegas Sekretariat Partai Demokrat ini. Rabu (30/3/2022).
Abdul Rozak juga menyatakan program Masyarakat Terkoneksi (Mas Tri) juga perlu dijelaskan siapa yang dimaksud masyarakat, apakah kegiatan itu pakai APBD kah.
"Jadi masyarakat terkoneksi apa nya yang terkoneksi lah komunikasi dengan dewan aja susah, apa yang terkoneksi,"ujarnya geram.
Dirinya juga menilai Plt Walikota Bekasi sedang galau dalam memimpin Kota Bekasi antara kepentingan politik pribadi nya di 2024 maupun dirinya yang statusnya belum definitif sebagai Wali Kota Bekasi yang dalam aturan terbatasi langkah dan kebijaknnya.
"Galau dia (Tri Adhianto.red), antara kepentingan politik pribadi 2024 dengan statusnya belum jejeg sebagai walikota,"pungkasnya.(*)