Terinspirasi dari Yusuf Hamka, Komunitas Warung Q'ta Subsidi Harga Setiap Warung

Redaktur author photo


Noerma-salah satu pendiri Warung Q'ta


inijabar.com, Kota Bekasi - Di bawah naungan Yayasan Manggis Putih Kemang Pratama sejumlah anggota nya membentuk komunitas sosial ini yang diberinama Warung Q'ta. Dibentuk pada bulan September 2020 dan hingga saat ini sudah memiliki 45 orang anggota lebih, 3 pengurus termasuk penasihat dan pembinanya.


"Alhamdulilah ada 100 lebih donatur yang baik hati juga ikut membantu. Kita mendirikan Warung Q'ta atas inisiatif bersama, ketika Covid19 melanda. Dengan niat membantu warga dan para pelaku UMKM dengan cara mensubsidi harga makanan,"ucap Noerma salah satu pendiri Warung Q'ta. Selasa (14/6/2022).


Nourma menjelaskan, tujuan komunitas sosial ini untuk membantu dengan mengurangi beban masyarakat di saat ekonomi sedang tidak baik- baik saja, dan membantu UMKM yang belum tersentuh oleh pemerintah.


"Awal mula kita melihat warga yang kesusahan karena covid19, lalu kita berinisiatif untuk membentuk komunitas sosial yang mungkin bisa meringankan beban masyatakat, lalu saya berdiskusi dengan teman-teman saya untuk membentuk komunitas ini,"ungkapnya.


"Karna jujur, saya tidak mampu untuk bergerak sendiri, tapi alhamdulialh teman-temen saya sangat berjiwa sosial tinggi dan mau ikut gabung untuk membentuk komunitas ini,"tutur  Noerma


Noerma menambahkan, komunitasnya juga memiliki agendakan setiap bulan Ramadhan ada program khusus berbagi di wilayah Kota Bekasi sebanyak 30 yayasan dan juga di sekitaran kota Bogor.


Noerma menegaskan, Warung Q'ta ini tidak ada sama sekali campur tangan dari pemerintah, untuk dana sendiri itu bersih, hasil sumbangan atau iuran anggota dan sekitar 100 donatur.


"Tak ada campur tangan pemerintah, dana yang ada kita dapat dari sumbangan kami dan 100 donatur yang mau bersodakoh,"ungkap Noerma


Dirinya mengaku terinspirasi dari Yusup Hamka, yang suka berbagi atau mensubsidi warung warung kecil bahkan menggeratiskan makanan.


"Untuk sistem subsidi sendiri, kita mensubsidi warung makan, seperti contoh harga soto Rp.13.000 lalu kita subsidi warung itu Rp. 11.000 hingga masyarakat bisa membeli dengan hanya 2.000 Rupiah saja,"ungkapnya.


"Warung Q'ta, juga rutin setiap hari Selasa dan mulai 22 juni nanti kita ada mobil keliling menyediakan 175 porsi makan gratis di daerah Rawa Lumbu dan sekitarnya dan setiap hari jum'at keliling diluar daerah rawalumbu,"tandas wanita berjilbab ini.


Noerma juga menegaskan, dirinya tidak berharap lebih untuk mendapat bantuan dari pemerintah kota, kalo mau nyumbang atau berpartisipasi silahkan secara personal, layaknya pejabat-pejabat yang peduli sama rakyatnya.


"Saya sangat berterima kasih kepada seluruh pengurus dan anggota juga para donatur yang telah mendukung komunitas ini untuk terus bebuat kebaikan di masyarakat semoga bisa menjadi berkah untuk kita semua,"pungkas Noerma.(firmn)

Share:
Komentar

Berita Terkini