Giliran Ketua Hanura Kota Bekasi 'Digoyang' Mosi Tak Percaya Pengurusnya

Redaktur author photo

 

Sejumlah pengurus DPC dan PAC Hanura di Kota Bekasi membuat mosi tidak percaya pada Ketua DPC Hanura.


inijabar.com, Kota Bekasi- Sekretaris DPC Partai Hanura Kota Bekasi Iwan bersama tujuh Pengurus Anak Cabang (PAC) membentuk Forum Penyelamatan Partai Hanura Kota Bekasi.


Iwan yang juga menjadi kordinator Forum Penyelamatan Partai Hanura Kota Bekasi mensoroti kinerja Ketua DPC Hanura Kota Bekasi Heryadi yang dinilai banyak kelemahan dalam mengkonsolidasikan struktur partai hingga tingkat bawah.


Ketua DPC Hanura Kota Bekasi Heryadi, kata Iwan, tidak menjalankan AD/ART dan Peraturan Organisasi (PO) dengan benar.


"Menurut masukan dari pengurus DPC Hanura dan PAC. Ketua (Heryadi)  tidak menunjukan kepemimpinan sebuah partai politik dan tidak mampu mencermati konstalasi politik,"ungkapnya. Senin (23/1/2023).

[cut]


Dijelaskan Iwan, ada 7 PAC dan 13 orang pengurs DPC Partai Hanura Kota Bekasi menyatakan mosi tidak percaya


Adapun ke tujuh PAC tersebut yakni Jatiasih, Rawalumbu, Pondok Gede, Bantar Gebang, Bekasi Barat, Jatisampurna, Pondok Melati.


"Intinya, kami berkumpul untuk menyelamatkan dan mengembalikan marwah Partai Hanura Kota Bekasi,"ucapnya.


Iwan menambahkan, komunikasi  ketua Hanura Kota Bekasi dengan jajaran pengurus nya kurang bagus. Juga otoriter dalam memutuskan kebijakan. 


"Kegiatan internal juga ga pernah dilakukan seperti pendidikan politik dan penguatan partai menjelang momen 2024,"ungkapnya.

[cut]


Pihaknya berjanji akan meneruskan mosi tidak percaya tersebut ke pengurus Partai Hanura Provinsi Jawa Barat.


Senada dikatakan Ketua PAC Jatiasih Indah Nurhayati, bahwa ketua DPC tidak pernah turun ke bawah untuk bersosialisasi dan konsolidasi dengan pengurus di wilayah.


"Tidak ada tuh turun ke wilayah untuk sosialisasi. Juga tidak ada transparansi,"ujarnya.(*)



Share:
Komentar

Berita Terkini