inijabar.com, Kota Bekasi - Sebagai upaya mencegah kasus kekerasan seksual dan bullying di kalangan siswa, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Bekasi datangi SMP GPM School Kota Bekasi, Jumat (11/8/2023).
Kedatangan mereka dalam rangka mensosialisasikan pencegahan kasus kekerasan seksual anak dibawah umur serta pencegahan bullying di tingkat sekolah kepada orang tua siswa, siswa serta guru.
Novrian selaku nara sumber dari DPPPA Kota Bekasi mengatakan, melalui kegiatan sosialisasi ini, diharapkan adanya peran aktif orang tua dan guru dalam melakukan pencegahan tindakan kekerasan terhadap siswa baik di lingkungan sekolah, keluarga maupun masyarakat.
"Apa yang DPPPA Kota Bekasi lakukan sebagai upaya pencegahan agar tidak ada lagi yang namanya tindakan kekerasan seksual maupun bullying ditataran siswa," tuturnya.
[cut]
Novrian menekankan, dengan melakukan pencegahan awal dari keluarga, maka perlunya wawasan serta edukasi bagi keluarga mengenai pola asuh anak, sehingga para orang tua mampu memaksimalkan potensi anak.
"Misalkan saja para orang tua melakukan proses pembelajaran kepada anaknya, jangan sampai membentak atau pun memukul, karena hal tersebut akan memiliki pengaruh bagi anak," katanya.
Selain itu, pada kesempatan tersebut, Novrian juga memberikan pemahaman dan pembekalan serta edukasi kepada sejumlah siswa SMP GPM School Kota Bekasi untuk berperan aktif sebagai pelapor dan pelopor dalam mencegah tindakan tersebut.
"Siswa juga kami edukasi agar mereka memiliki pemahaman agar menjadi pelapor dan pelopor dalam mencegah tindak kekerasannya," tegas Novrian.
[cut]
Novrian juga menuturkan, peranan utama para orang tua dalam hal mencegah bullying sangat diperlukan. Sehingga, baik orang tua, guru, komite, sekolah hingga siswa juga harus terlibat langsung dalam pencegahannya.
"Seluruh elemen di lingkungan sekolah harus terlibat melakukan pencegahan ini dan bukan hanya sekedar melakukan penyadaran saja dan yang terpenting adalah setiap siswa harus dihargai," pesannya.
Terpisah, salah seorang guru BK SMP GPM School Kota Bekasi, Nadya Citra Palmita mengatakan, melalui sosialisasi ini, diharapkan agar siswa di lingkungan sekolah SMP GPM School Kota Bekasi bisa mengontrol tindakannya terhadap orang lain serta mampu menjaga diri.
"Besar harapan kami para siswa disini bisa menjaga diri mereka dan bisa mengontrol setiap tindakannya," ujarnya.
Hal serupa juga diutarakan siswi kelas 9 SMP GPM School Kota Bekasi, Amelia Tania Putri dan Annastasya Azzahra Yudistiara. Mereka mengaku sangat termotivasi untuk lebih mawas diri setelah mendapatkan edukasi serta wawasan terkait pencegahan kekerasan seksual dan bullying.
[cut]
"Wawasan kami jadi bertambah dan hal ini bisa membantu kami di sekolah dalam hal sosialisasi terhadap teman-teman di sekolah," pungkasnya.(giri)
