 |
| Ilustrasi |
PERUMDA Tirta Patriot (TP) atau yang sebelumnya bernama PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) Tirta Patriot merupakan perusahaan daerah yang bergerak di bidang pengelolaan air minum milik Kota Bekasi.
Sebagaimana BUMD milik Kota Bekasi yang lain, Perumda Tirta Patriot juga dalam rekrutmen dari level staf maupun jajaran direksi sangat berbau politis tergantung kepala daerah dan latar belakang partai politiknya.
Hal tersebut menjadi kontroversi, ketika publik terutama masyarakat Kota Bekasi menuntut agar BUMD dikelola secara profesional tidak akan pernah terwujud manakala penempatan jajaran direksi memakai pola serampangan asal dekat dengan kekuasaan. Soal syarat normatif kan bisa disiasati.
Dampaknya jelas tidak tercapainya misi BUMD tersebut, yang dibuat untuk peningkatan PAD (Pendapatan Asli Daerah) di Kota Bekasi.
Hal ini lah yang saat ini menjadi kontroversi di Perumda Tirta Patriot. Tri Adhianto sebagai Wali Kota Bekasi yang hitungan hari akan purna tugas, saat ini meloloskan Asri Fianti Asmar sebagai calon tunggal untuk menjabat sebagai Diektur Usaha (Dirus) Perumda Tirta Patriot.
Pertanyaannya, apa Jabatan Dirus itu mendesak?, apakah calon Dirus tersebut sudah teruji mampu dan berpengalaman di bidang tersebut?. atau itu pertanda Pilkada 2024 sudah dekat?.
Seperti diketahui Ketua Panitia Pelaksana, Dwi Andryani, yang juga Asisten Daerah 3 Pemerintah Kota Bekasi telah meloloskan Asri, dan juga telah melakukan Fit and Proper test tertanggal 6 September 2023.
Asri selaku Pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi itu hanya pelamar tunggal. Apa yang dikejar Walikota Bekasi Tri Adhianto disini? Dan, apa maksud Tri mengumpulkan orang-orang partai nya di BUMD ini, setelah sebelumnya salah seorang Wakil Ketua DPC PDI-P juga baru diangkat sebagai Pengawas PDAM Tirta Patriot.
Padahal sesuai PP NO 54 tentang BUMD, harusnya Asri minimal 5 tahun bekerja di bidang Manejerial. Namun Asri baru 2 tahun bertugas di PDAM Tirta Bhagasasi Kabupaten Bekasi.
Walaupun, PP itu tidak melarang pengangkatan Direksi lagi, namun biarkan BUMD itu berkembang dulu. Pengangkatan Asri belum mendesak.
Praduga dari pikiran liar masyarakat pun tertuju pada Walikota Bekasi Tri Adhianto berencana mau mengumpulkan orang- orang partainya di posisi strategis termasuk di Perumda Tirta Patriot, untuk kepentingan Pilkada 2024.
Tri Adhianto, selain Walikota Bekasi, Tri juga Ketua DPC PDIP Kota Bekasi, dan santer disebut akan maju dalam Pilkada 2024.
Saya, minta Tri Adhianto jangan seenak udel nya donk, dia harus bersabar, dan matang menempatkan orang sesuai dengan keahliannya. Apa Tri tidak malu menempatkan orang, padahal Jabatannya sebagai Walikota Bekasi tinggal menunggu hitungan hari, berakhir.
Penulis: S.P Ricky Tambunan Presidium Marhaen Indonesia 98.
