 |
| Gubenur Jabar Dedi Mulyadi |
inijabar.com, Kota Bandung- Terkait kasus dugaan korupsi di Bank Jabar Banten (BJB), Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan, akan menghormati proses hukum di KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi).
Dedi Mulyadi juga menyinggung pengunduran diri Direktur Utama BJB Yuddi Renaldi. Menurut dia, pelayanan BJB tidak akan terganggu karena proses hukum sedang berjalan.
Proses pergantian Dirut BJB melalui RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) sudah diputuskan akan dilaksanakan pada bulan April 2025.
"Yah kita ikuti mekanisme RUPS. Saya tegaskan kembali bahwa Gubernur Jawa Barat tidak akan mengintervensi pelayanan yang ada di BJB dan mengedepankan spirit profesionalisme siapa yang akan menjadi pimpinan BJB dan para direkturnya,"ujarnya seperti dikutip dari kanal Kang Dedi Mulyadi (KDM) Channel.
Dengan lima kualifikasi kalau berani menurunkan suku bunga. Karena ini berkaitan dengan regulasi pembangunan yang ada di Jawa Barat.
"Kalau para penyelenggara ekonomi yang hari ini memiliki konsistensi jujur di Jawa Barat, regulasi ekonominya mendapat pinjaman dari BJB dengan bunga yang rendah. Ini akan menghasilkan kualitas pembangunan yang mumpuni di Jawa Barat. Sesuai dengan harapan,"ungkapnya.
