Digital Marketing Training Digelar, Dorong UMKM Bekasi Go Digital

Redaktur author photo
Pelatihan Pemasaran Digital untuk pelaku UMKM

inijabar.com, Kota Bekasi - Indonesia Marketing Association (IMA) Chapter Bekasi, menggelar pelatihan pemasaran digital bersama Shopee, untuk mendorong pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kota Bekasi dalam memanfaatkan platform digital.

Acara yang digelar bersama Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan dengan Industri (FKLPI) dan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Bekasi itu, menghadirkan berbagai materi praktis seperti fotografi produk, copywriting, pembuatan akun bisnis, dasar-dasar pemasaran, dan pemanfaatan fitur Shopee Live.

Ketua FKLPID Jawa Barat, Benny Tunggul, menjelaskan bahwa pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pemasaran digital, bagi pelaku UMKM di Kota Bekasi.

"Acara ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pemasaran digital bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kota Bekasi," ujar Benny, di Cevest BBVP Bekasi, Kamis (22/5/2025).

Terpantau, 75 peserta pelatihan dipandu oleh narasumber utama, SME Development Shopee, Annisa Destiana, yang berbagi wawasan berharga untuk mendukung pertumbuhan UMKM di era digital.

Presiden IMA Chapter Bekasi, Ferry Hariawan, yang juga Executive Vice President PT Pegadaian, menegaskan pentingnya kemampuan pemasaran digital bagi UMKM.

"Di era digital saat ini, kemampuan memasarkan produk secara online sangat krusial. Melalui pelatihan ini, kami ingin membekali pelaku UMKM dengan keterampilan praktis untuk memanfaatkan platform digital, khususnya Shopee, demi mencapai kesuksesan yang lebih besar," ujarnya.

Ferry juga menyoroti keberhasilan kolaborasi Pegadaian dengan Shopee untuk layanan Tabungan Emas, yang telah mencatatkan 27,5 juta transaksi senilai lebih dari Rp600 miliar pada tahun 2025, dan sudah tercatat capaian Rp165 miliar dari 600 ribu transaksi.

Salah satu peserta sekaligus perwakilan BBPVP Bekasi, Lasmi Suhada, mengapresiasi manfaat pelatihan tersebut, terutama perihal taktik dalam penjualan online.

"Sangat banyak sekali ilmu yang bisa kami dapat ya, terutama bagi para UMKM yang mereka hanya fokus dengan memproduksi barang tapi lemah di penjualan terutama untuk penjualan yang online," kata Lasmi.

Dalam kesempatan tersebut, IMA Chapter Bekasi juga mengumumkan penyelenggaraan IMA UMKM Award 2025, sebuah ajang penghargaan untuk mengapresiasi UMKM berprestasi di Kota Bekasi.

Acara ini turut menampilkan sesi literasi dari Pegadaian, Finatra - FIF Group, BRILife, dan BPJS Ketenagakerjaan, yang memperkaya wawasan peserta tentang berbagai solusi keuangan dan proteksi.

Pelatihan ini didukung oleh berbagai pihak, termasuk Pegadaian, BRILife, Finatra - FIF Group, BPJS Ketenagakerjaan, Indocafe, Mr. P, dan Le Difia Cake & Bakery, serta AIS Management sebagai penyelenggara acara.

Turut hadir pula Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Plt. Kepala BBPVP Bekasi Muhammad Ali, Kepala Dinas Koperasi & UKM Kota Bekasi Rita Hartanti dan Ketua FKLPI BBPVP Bekasi Puput Handayani.

Para peserta pelatihan mendapatkan berbagai manfaat berupa peningkatan keterampilan, saldo Tabungan Emas Shopee senilai Rp100.000, e-sertifikat, serta kesempatan memenangkan doorprize.

Para peserta berharap, pelatihan ini dapat mendorong UMKM di Bekasi untuk lebih kompetitif di pasar digital, sekaligus memperkuat kolaborasi antara pelaku usaha, pemerintah, dan sektor swasta dalam memajukan ekonomi lokal. (Pandu)

Share:
Komentar

Berita Terkini