Lebih Populer Dari Wagub Jabar, Ini Sekilas Sosok Sekda Jabar

Redaktur author photo
Sekda Jabar Herman Suryatman

inijabar.com, Kota Bandung- Gaya kepemimpinan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang dinilai atraktif dan cenderung 'one man show' membuat masyarakat terutama di Jawa Barat seolah lupa dengan sosok Wakil Gubernur Jabar Erwan Setiawan.

Coba silahkan di test di masyarakat, dari mulai anak-anak, emak-emak, kaum milenial sampai bapak-bapak se Indonesia pasti bisa menjawab ketika ditanya siapa Gubernur Jabar saat ini.

Namun jika ditanya siapa nama wakil Gubernur Jabar, bisa djpastikan banyak masyarakat umum yang tidak kenal.

Begitupun jika ada lembaga survey yang mau mensurvey tingkat popularitas antara Wagub Jabar Erwan Setiawan dengan Sekretariat Daerah (Sekda) Jabar Herman Suryatman. Banyak orang yang yakin lebih populer Sekda Jabar.

Hal tersebut dinilai tidak aneh karena dalam beberapa momen aktifitas Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, selalu ada sosok Sekda Herman Suryatman yang mendampinginya.

Karier Herman sebagai ASN terbilang cukup moncer di Jawa Barat terutama di Sumedang. Dia pernah dipercaya untuk menjabat sebagai Pj Bupati Sumedang pada 20 September 2023. 

Saat menjabat sebagai Pj Bupati Sumedang, Herman Suryatman dikenal sebagai sosok yang enerjik.

Ia senantiasa bekerja siang-malam untuk melayani warga Sumedang saat menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Sumedang.

[cut]

Sekda Jabar Herman Suryatman

Sebelum menjabat sebagai Pj Bupati Sumedang, Herman pernah menduduki kursi Sekda Kabupaten Sumedang pada 2019.

Herman Suryatman lahir di Sumedang pada 11 November 1970. Dia menghabiskan masa kecil hingga usia SMA di Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang.

Sekolah dasar dia selesaikan di SDN Center Situraja pada 1982. Lalu sekolah menengah di SMPN 1 Situraja lulus pada 1985 dan sekolah menengah atas di SMAN Situraja lulus tahun 1988.

Selesai SMA, Herman melanjutkan pendidikannya di Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (kini IPDN), lulus tahun 1992.

Sambil berkarier di dunia birokrasi, Herman melanjutkan sekolah di Instiut llmu Pemerintahan dengan konsentrasi Politik Pemerintahan, lulus pada 1999.

Gelar Magister dia raih dari Universitas Padjadjaran, lewat program Magister llmu Pemerintahan, lulus tahun 2003.

Herman Suryatman pernah mengikuti program wajib militer, oleh karenanya karier pertama Herman Suryatman adalah di dunia militer.

Dia pernah menjabat sebagai Perwira Pertama pada Korem 163/Wirasatya, Kodam IX/Udayana, Bali, pada 1992.

Kemudian dia menjabat Perwira Intelijen Kodim 1619/Tabanan, Kodam IX/Udayana, Bali, 1993-1994.

Herman kemudian kembali ke Sumedang dan ditugaskan menjadi Lurah Cipameungpeuk pada 1995-1997.

[cut]

Sekda Jabar Herman Suryatman

Kariernya di dunia birokrasi terus menanjak. Herman Suryatman berkarier menjadi kepada sub seksi, kepala bidang, menjadi camat, menjadi Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Pariwisata, yang semua itu dilakukan di Kabupaten Sumedang.

Di tahun 2013-2017, Herman sempat berkarier di Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara, sebagai Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik

Pada lembaga yang sama, mulai 2017-2019 dia menjabat Sekretaris Deputi Bidang SDM Aparatur.

Tahun 2019 hingga kini, dia menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang dengan status PNS berpangkat/golongan Pembina Utama, IV /e.

Sehabisnya masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir-Erwan Setiawan, Herman Suryatman dilantik sebagai Penjabat Bupati Sumedang sejak September 2023.  

Selama berkarier di birokrasi, Herman yang pernah kursus kepemimpinan 'Saemaul Training For Foreign Leaders' di Saemaul Undong Central Training Institute pada 2010 ini setidaknya Herman pernah menerima 10 penghargaan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Republik Indonesia.

Herman mengungkapkan fakta bahwa masyarakat Jawa Barat belum sejahtera.

"Ukurannya jelas dari BPS. Saya seringkali mengingatkan tingkat pengangguran terbuka kita 6,75 persen ekuivalen dengan 1,6 juta dari 25 juta angkatan kerja," ungkapnya.

[cut]

Sekda Jabar Herman Suryatman

"Jadi kalau kita gagal, yang paling bertanggung jawab adalah ya ASN kita semua termasuk Sekda dan tidak boleh gagal," kata Herman.

Sosok Herman Suryatman menjadi sorotan saat berpidato di hadapan Aparatur Sipil Negara (ASN) Jawa Barat di Gedung Sate, Kota Bandung.

Dalam pidatonya tersebut, Herman menegaskan kepada seluruh ASN untuk totalitas dalam melayani masyarakat.

Herman mengingatkan ASN Jabar dianggap dzalim bila bekerja biasa di tengah jutaan rakyat yang menganggur.(*)

Share:
Komentar

Berita Terkini