![]() |
Sekda Garut Nurdin Yana |
inijabar.com, Garut- Sekretaris Daerah Kabupaten Garut, Nurdin Yana menyatakan, pembentukan Satgas anti premanisme di Kabupaten Garut ini akan mencakup beberapa sektor, termasuk objek wisata dan investasi yang menjadi fokus utama.
Salah satu hal yang menjadi perhatian utama, kata Nurdin Yana, adalah maraknya pungutan liar yang terjadi di area parkir objek wisata.
"Banyak pengunjung yang mengeluhkan tarif parkir yang tidak wajar dan pungutan liar lainnya. Ini bukan hanya mengganggu kenyamanan pengunjung, tetapi juga bisa berdampak pada pendapatan daerah yang terhambat akibat ketidaknyamanan tersebut," ujarnya pada inijabar.com. Minggu (4/5/2025).
Nurdin Yana menjelaskan bahwa Satgas yang dibentuk akan fokus pada penindakan praktik-praktik ilegal tersebut dengan melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk aparat keamanan dan instansi lainnya.
Langkah ini diambil agar sektor pariwisata di Garut tetap berkembang dengan lancar dan tidak terhalang oleh praktik-praktik yang merugikan. Hal ini juga diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat dan pengunjung, sekaligus memperkuat citra Garut sebagai destinasi wisata yang ramah dan tertib.
Selain itu, keberadaan Satgas juga dimaksudkan udh untuk menciptakan iklim investasi yang lebih sehat dan aman, sehingga para investor merasa lebih yakin untuk berinvestasi di Garut.
Menurut dia, keamanan dan kenyamanan adalah faktor kunci yang dapat mendorong perkembangan investasi di daerah tersebut. Dengan demikian, langkah pembentukan Satgas ini diharapkan menjadi solusi untuk masalah premanisme yang telah lama mengganggu ketertiban masyarakat Garut.
Secara keseluruhan, sambung dia, langkah Pemerintah Kabupaten Garut dalam membentuk Satgas Pemberantasan Premanisme ini menunjukkan komitmen untuk menciptakan Garut yang lebih aman, tertib, dan nyaman untuk semua pihak.
Dengan melibatkan berbagai elemen strategis, diharapkan masalah premanisme di Garut dapat teratasi dengan efektif, menciptakan lingkungan yang kondusif untuk semua lapisan masyarakat.(ujang)