![]() |
Ilustrasi |
inijabar.com, Kota Bekasi- LSM Jeko (Jendela Komunikasi) menyayangkan praktik 'plotingan' masih terjadi di kepemimpinan Walikota Bekasi Tri Adhianto.
Hal itu diungkapkan Pengurus LSM Jeko, Ajo mengomentari masih ada indikasi kecurangan dalam proses lelang yang diduga melibatkan oknum Barjas dan LPSE Pemkot Bekasi.
"Seharusnya lelang proyek barang dan jasa dilaksanakan secara fair (adil), transparan, akuntable sehingga bisa menghasilkan kualitas pengerjaan proyek yang kualitasnya baik,"ujarnya. Senin (25/8/2025)
"Kita menyayangkan praktek-praktek plotingan proyek masih terjadi di bawah kepemimpinan Tri Adhianto,"sambung Ajo.
Ajo meminta Plt Barjas Pemkot Bekasi Anjar untuk tidak mencari-cari kesalahan peserta lelang hanya agar mengalahkan satu pihak dan memenangkan pihak lain.
"Kalau ada arahan dari 'Bapak' ya harus berani menolak. Lepas saja proses lelang berjalan sesuai aturan,"sindir Ajo.
Pihaknya juga berjanji akan mengawasi proses lelang di Barjas dan tak segan melaporkan ke penegak hukim jika ada temuan kecurangan proses lelang yang untuk memperkaya diri.(*)