![]() |
| Wakil Walikota Depok Chandra Rahmansyah saat meninjau RSUD ASA |
inijabar.com, Depok – Menyambut puncak Perayaan Hari Jadi ke-3, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anugerah Sehat Afiat (ASA) Kota Depok meluncurkan tiga layanan baru diantaranya yakni Bank Darah Rumah Sakit (BDRS), Hemodialisa, dan layanan Vaksin Internasional.
Peluncuran layanan terbaru tersebut sekaligus menjadi bentuk apresiasi atas kontribusi RSUD ASA dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan merata bagi masyarakat Kota Depok.
“Selamat ulang tahun yang ke-3 untuk RSUD ASA. Kehadiran rumah sakit ini adalah aset berharga bagi Kota Depok dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang maju, responsif, inklusif, dan merata,” ujar Chandra Rahmansyah Wakil Wali Kota Depok usai menghadiri peluncuran layanan baru, di RSUD ASA Kota Depok, Selasa (18/11/2025).
Lebih lanjut dia menambahkan bahwa kondisi fasilitas RSUD ASA saat ini, terutama ruang perawatan kelas tiga, sangat bersih, nyaman, dan menunjukkan standar pelayanan yang memanusiakan pasien.
“Saya berbicara langsung dengan pasien. Mereka merasa pelayanan di sini cepat, ramah, dan nyaman selama proses perawatan,” tambah Chandra.
Wakil Wali Kota Depok menekankan manfaat dengan adanya tiga layanan baru ini secara spesifik. Bank Darah Rumah Sakit (BDRS) akan memastikan ketersediaan darah yang cepat, aman, dan terkontrol bagi pasien yang membutuhkan transfusi.
Selain itu untuk layanan Hemodialisa hadir, manfaatnya untuk mempermudah pasien gagal ginjal yang hendak mendapatkan perawatan rutin tanpa harus menempuh jarak jauh ke rumah sakit lain.
Sementara dengan adanya layanan Vaksin Internasional. Chandra menjelaskan layanan itu dapat memberikan kemudahan bagi warga yang membutuhkan vaksin khususnya yang hendak melakukan perjalanan ke luar negeri atau perlindungan tambahan dari penyakit tertentu.
“Ketiga layanan ini dihadirkan untuk meningkatkan kenyamanan dan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang penting,” jelas Chandra.
[cut]
Selain itu, saat disinggung kaitan dengan isu kesehatan prioritas nasional, seperti Tuberkulosis (TBC) dan Hipertensi, yang masih menjadi tantangan di Kota Depok. Chandra menekankan dalam menjawab tantangan tersebut perlu terjalinnya sinergi antara RSUD, rumah sakit swasta, dan fasilitas kesehatan lainnya guna meningkatkan cakupan layanan.
“Pemerintah pusat menaruh perhatian besar pada penanganan TBC. Di Depok sendiri, pencapaiannya baru 27,5 persen, sementara potensi kasus sebesar 21,7 persen. Kami bertekad memperkuat deteksi dini dan memperluas layanan secara lebih agresif,” kata Chandra.
Menutup pernyataannya, Chandra menyampaikan bahwa peluncuran tiga layanan baru ini menegaskan komitmen RSUD ASA agar terus berinovasi dan menyesuaikan diri dengan kebutuhan masyarakat.
Dengan fasilitas yang semakin lengkap dan modern, diharapkan RSUD ASA tidak hanya mampu menjadi tempat berobat, tetapi juga menjadi pusat kesehatan yang mendorong deteksi dini penyakit, mempermudah akses layanan penting serta memperkuat ekosistem kesehatan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Kota Depok.
Pihaknya berharap ke depan RSUD ASA dapat menjadi contoh rumah sakit yang pro aktif dalam menciptakan layanan kesehatan berkualitas dan inklusif untuk semua lapisan masyarakat.
Sementara itu pada kesempatan yang sama, Direktur Utama (Dirut) RSUD ASA Kota Depok, dr.Enny Ekasari menyambut positif atas dukungan yang selalu diberikan Pemerintah Kota maupun Provinsi. Kata dia, maka dengan adanya layanan baru Bank Darah Rumah Sakit (BDRS) di RSUD ASA, kini pasien yang hendak membutuhkan dalam kondisi emergency tak harus sulit jauh pergi ke PMI.
“Jadi kalau ada pasien membutuhkan dalam kondisi emergency, kami tidak harus buru-buru ke PMI Depok, Jakarta, Bogor, Tangerang dan sebagainya. Kecuali jika memang tidak ada stoknya di BDRS kami,” ujar Dirut RSUD ASA, dr. Enny kepada wartawan.
[cut]
Dia mengatakan, sementara untuk layanan Hemodialisa. Kendati meski hari ini hanya baru soft launching, namun pihaknya sudah menyiapkan sebanyak tujuh tempat tidur dengan lima mesin HD pada layanan tersebut
“Jadi pada rangkaian acara ulang tahun ini tidak hanya untuk internal, tapi kami juga memberikan edukasi dan sosialisasi ke masyarakat. Dari sebulan ini sudah ada sekitar 1.000 warga yang terlayani, selain itu kita juga bisa ada stok darah yang lengkap dari semua golongan o,a,b, ab dan c yang sesuai dengan kapasitas standarnya,” kata Enny.
dr. Enny juga mengajak masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat salah satunya dengan rajin berolahraga agar terhindar dari mencuci darah yang disebabkan penyakit Hipertensi atau Diabetes. Seperti mulai dari menjaga pola makan, kurangi kebiasaan merokok, memilah makanan serta menjaga pola hidup karena faktor usia.
Melalui peluncuran layanan baru di RSUD ASA, pihaknya berharap ke depan mendapat dukungan penuh dari seluruh stakeholder, bukan hanya sekadar sisi anggaran namun juga bisa menjawab tantangan kebutuhan layanan masyarakat.
“Di sini kami mencoba menyiapkan layanan terbaik, disamping itu ini adalah merupakan bagian janji program prioritas Pak Wali Kota. Jadi meski masih awal, tapi ini sudah menjadi cikal bakal mudah-mudahan bisa melayani lebih baik lagi agar bisa hidup lebih sehat untuk semua orang,” pungkasnya. (Risky)






