21 November 2021 Pilwu Serentak, Kesbangpol Kab.Cirebon Gelar Bimtek

Redaktur author photo





inijabar.com, Kabupaten Cirebon – Badan Kesatuan Berbangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Cirebon bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Cirebon, adakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Tim Pengawas Pemilihan Kuwu Serentak di Kabupaten Cirebon Tahun 2021 di salah satu hotel Jl. Tuparev, Kecamatan Kedawung, Cirebon, Jum’at (12/11/2021).


Sebanyak 135 desa di Kabupaten Cirebon akan mengadakan pemilihan kuwu serentak pada tanggal 21 November 2021 mendatang.


Kabid Pemdes DPMD Kabupaten Cirebon, Aditya Arif Maulana menjelaskan, aturan tentang masa kampanye disaat pandemi Covid-19 ini. Kepada para calon Kuwu agar bisa menerapkan aturan kampanye seperti yang tertera pada Peraturan Bupati (Perbup) pasal 70. 


"Dimana kampanye tidak boleh konvoi atau arak-arakan melebihi dari 30 orang. Karena dapat menimbulkan cluster Covid-19 baru. Diperbaharui juga oleh surat edaran yang dikeluarkan DPMD tentang masa kampanye yang dilakukan secara virtual,” paparnya.


Selain itu, Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cirebon, Rahmat Sutrisno mengingatkan, kepada tim Satuan Tugas (Satgas) Kecamatan agar selektif dalam mengambil keputusan jika terjadi pelanggaran prokes saat kampanye.


"Camat itu ada Satgas, dia yang tangani dengan Muspika, dan keputusan pelanggaran prokes di Panitia Pengawas Kecamatan,” tegas Rahmat.


Sementara Hendra, perwakilan dari Kejaksaan Negeri Kabupaten Cirebon mengatakan, pihaknya akan mengawal pelaksanaan Pilwu 2021, aman terkendali, lancar dan sukses.


Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Cirebon, Hj. Ita Rohpitasari menegaskan, Tim Pengawas (Timwas) tingkat Kabupaten hanya akan menerima pengaduan terkait selisih surat suara, yaitu maksimal 1 persen.


Ita meminta kepada pihak Kecamatan bisa menjalankan Regulasi yang sudah ada terkait aturan Pilwu 2021.


“Karena jauh-jauh hari sudah banyak binaan dan pelatihan terkait Pilwu 2021,” pintanya.


Dirinya berharap, di Pilwu serentak ini tidak terjadi cluster baru Covid-19 dengan menerapkan prokes sangat ketat


 “Mudah-mudahan kita semua diberi sehat wal’afiat, dan masyarakat bisa mengerti bahwa pilwu kali ini berbeda dengan sebelumnya. Karena Pilwu saat ini kita dalam keadaan pandemi,"ucap Ita. (Fii)

Share:
Komentar

Berita Terkini